loading...

Kreatifitas Organisasi dan Inovasi Bisnis



Kreatifitas
Kreatifitas adalah inisiatif terhadap suatu produk atau proses yang bermanfaat, benar, tepat, dan bernilai terhadap suatu tugas yang lebih bersifat heuristic (petunjuk yang belum jelas) daripada algorithmic (perencanaan/aturan yang sudah baku)
(Dollinger, 1995)
Kreatifitas adalah seseorang yang dengan sadar mendapatkan suatu perspektif baru dan sebagai hasilnya membawa sesuatu yang baru. Kreatifitas tersebut melalui suatu proses yang sangat penting dalam tindakan yang orisinil, yang berhubungan dengan produksi, menghasilkan sesuatu yang unik dari seseorang di satu pihak, dan material, kejadian, atau lingkungan dari kehidupannya dilain pihak
(Rockler dalam Innovative Teaching Strategies)
ATRIBUT ORANG KREATIFITAS (Roe, dikutip dari Kao, 1989)
  1. Terbuka terhadap pengalaman
  2. Suka memperhatikan melihat sesuatu dengan cara yang tidak biasa
  3. Kesungguhan
  4. Menerima dan merekonsiliasi sesuatu yang bertentangan
  5. Toleransi terhadap sesuatu yang tidak jelas
  6. Independen dalam mengambil keputusan, berpikir dan bertindak
  7. Memerlukan dan mengasumsikan otonomi
  8. Percaya diri
  9. Tidak menjadi subjek dari standar dan kendali kelompok
  10. Rela mengambil resiko yang diperhitungkan
  11. Gigih

Bentuk Kreatifitas
Menghadirkan suatu benda/hal yang sebelumnya sama sekali belum ada untuk dipergunakan
Ide kreatif yang baru (paling tidak untuk yang bersangkutan)
Hambatan KreatiFitas
1. Kebiasaan: senang pada kenyamanan, terpaku pola yang sudah ada
2. Keterbatasan waktu dan energi
3. Ketidakmampuan mengenali masalah: berpikir negatif
4. Takut gagal: takut terlihat bodoh
5. Kritik orang lain: Tidak berpendirian
6. Cepat puas diri

Inovasi
Inovasi adalah sesuatu yang berkenan dengan barang, jasa atau ide yang dirasakan baru oleh seseorang. (Kotler, 1996)
Meskipun ide tersebut telah lama ada tetapi ini dapat dikatakan suatu inovasi bagi orang yang baru melihat atau merasakannya.
Pemahaman tentang inovasi
  1. Inovasi merupakan proses menemukan atau mengimplementasikan sesuatu yang baru dalam situasi yang baru
  2. Konsep kebaruan bersifat relatif bagi setiap orang
  3. Memikirkan atau melakukan sesuatu yang baru yang menambah atau menciptakan nilai atau manfaat
  4. Faktor yang mempengaruhi perilaku inovatif adalah dukungan terhadap perilaku inovatif dari lingkungan (pimpinan dan ketersediaan sumberdaya)

CAKUPAN INOVASI
Inovasi dapat dilakukan dalam bidang;
1. INOVASI PRODUK: Barang, Jasa, Ide, Tempat
2. INOVASI MANAJEMEN: Proses Kerja, Proses Produksi, Keuangan, Pemasaran, dan lain-lain.

PRINSIP-PRINSIP INOVASI (Drucker, 1985)
1. Sesuatu yang harus dilakukan
  1. Menganalisi peluang
  2. Apa yang harus dilakukan untuk memuaskan peluang
  3. Sederhana dan terarah
  4. Dimulai dari yang kecil
  5. Kepemimpinan
2. Sesuatu yang tidak harus dilakukan
  1. mencoba untuk menjadi yang pandai
  2. mencoba ingin mengerjakan sesuatu yang banyak
  3. mencoba inovasi untuk masa yang akan dating
3. Kondisi
  1. Memerlukan ilmu pengetahuan
  2. Membangun keunggulannya sendiri
  3. Inovasi adalah efek dari ekonomi dan masyarakat

KATEGORI INOVASI PRODUK (Booz, Allen dan Hamilton, 1982)
Inovasi produk dapat meliputi beberapa kategori yaitu
  1. Produk baru yang menciptakan pasar baru secara keseluruhan (new to the world products)
  2. Produk baru yang memungkinkan perusahaan untuk masuk dan membangun pasar untuk pertama kalinya (new product lines)
  3. Produk baru yang melengkapi produk yang telah ada (addition to existing product lines)
  4. Produk baru yang menyajikan perbaikan kinerja atau nilai yang dirasakan oleh pelanggan lebih besar yang menggantikan produk yang ada (improvements in revision to existing products)
  5. Produk yang sudah ada namun ditargetkan ke pasar atau segmen yang baru (repositionings)
  6. Produksi baru yang menyajikan produk yang sama tetapi dengan harga yang lebih rendah (cost reductions)
Untuk lebih jelas lagi dapat melihat video berikut ini
loading...

Post a Comment

0 Comments