Syarat,
Langkah-langkah, Cara dan Tips Jitu Lolos Serdos ( Sertifikasi Dosen )
Saya
yakin pembaca mungkin sudah banyak yang mengetahui apa sebenarnya yang di maksud dengan
Serdos. Namun sebagian dari
pembaca mungkin ada yang belum mengetahuinya, di sini saya akan menjelaskan secara singkat bagaimana cara dan langkah-langkah serta tips agar bisa
lolos serdos. Sertifikasi Dosen atau yang sering
disebut dengan SERDOS adalah proses untuk mendapatkan sertifikat pendidik bagi
dosen. Program ini salah satu upaya meningkatkan mutu pendidikan nasional dan
meningkatkan kesejahteraan dosen karena ketika mendapatkan serdos ada tuntutan
pemenuhan Tri Dharma Pergururan Tinggi untuk peningkatan profesionalisme secara
berkelanjutan.
Syarat Menjadi Peserta Serdos :
- Telah menempuh pendidikan sekurang-kurangnya S2 atau setara dari Program Studi Pasca Sarjana yang terakreditasi.
- Menjadi dosen tetap Perguruan Tinggi Negeri atau menjadi dosen tetap Yayasan di Perguruan Tinggi Swasta.
- Dosen yang bersangkutan telah memiliki masa kerja minimal dua tahun di tempat Perguruan Tinggi dosen tersebut bekerja dan telah memiliki NIDN.
- Dosen tersebut sudah memiliki Jabatan Fungsional Akademik (JAFA) sekurang-kurangnya Asisten Ahli (AA)
- Dosen telah mendapatkan Surat Keterangan Inpassing dari pejabat yang berwenang.
- Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi dengan beban kerja setara dengan 12 (dua belas) sks setiap semester di tempat perguruan tinggi bekerja.
- Dosen memiliki kemampuan bahasa Inggris atau Tes Kemampuan Bahasa Inggris (TKBI) dengan dibuktikan melalui hasil tes yang diselengarakan oleh lembaga yang telah ditunjuk seperti TOEFL, IELTS, TEFLIN, TOEP.
- Dosen memiliki kemampuan potensi Akademik atau Tes Kemampuan Dasar Akademik (TKDA) dengan dibuktikan melalui hasil tes yang diselegarakan lembaga yang ditunjuk.
- Semua data atau bukti tersebut telah di upload di SISTER masing-masing.
Adapun
langkah-langkah untuk mengikuti serdos terdapat lima tahapan yang selanjutnya
akan ditetapkan oleh pihak LLDIKTI melalui akun SISTER masing-masing dengan
sebutan D1 sampai dengan D5.
Tahap
D1 sampai dengan D3 adalah tahapan kelengkapan dokumen melalui Sister yang akan
di verifikasi oleh operator Sister perguruan tinggi masing-masing. Dosen akan
lebih sering terliat ketika statusny sudah masuk ke D4 dan D5.
Pada
tahapan D4, tahapan ini merupakan penilaian gabungan, Nilai gabungan (NGB)
adalah hasil perhitungan rerata tertimbang antara nilai Kualifikasi Akademik
dan Jabatan Akademik (NAP), nilai Golongan Kepangkatan (NKP), nilai
persepsional (NPS), nilai kemampuan berbahasa Inggris (NBI), nilai kemampuan
dasar Akademik (NPA), dan nilai Kompetensi Pedagogik (NPG) dengan rincian
sebagai berikut;
- Nilai persepsional (NPS) adalah Rerata Skor Total Persepsional;
- Skor hasil tes kemampuan berbahasa Inggris (TKBI) dikonversikan menjadi 7 nilai angka bahasa Inggris (NBI)
- Skor hasil tes kemampuan dasar akademik (TKDA) dikonversikan menjadi 7 nilai angka kemampuan dasar akademik (NPA)
- Nilai Kompetensi Pedagogik (NPG) mempunyai rentang 4 s.d 7 berdasarkan rubrik PEKERTI/AA
𝑁𝐺𝐵 = 2
(NAP)+ 2(NKP)+NPS + NBI + NPA
7
Calon DYS dinyatakan lulus Jika NGB
> 4,0
Catatan:
NPG dapat digunakan sebagai pengganti NBI atau NPA
Contoh Lulus: Seorang dosen memiliki jabatan fungsional
akademik Asisten Ahli dengan kualifikasi akademik S-2 dan memiliki golongan
III/B, memperoleh rerata skor persepsional 5, memiliki skor bahasa Inggris
(TOEP) = 40, skor kemampuan dasar akademik (TPA) = 50, maka NAP = 4, NKP = 4,
NPS = 5, NBI = 3, dan NPA = 4, maka NGB = {2 (4) + 2 (4) + 5 + 3+ 4}/7 = 4,0 hasil LULUS.
Contoh Tidak Lulus: Seorang dosen mempunyai jabatan
fungsional akademik Asisten Ahli dengan kualifikasi akademik S-2 dan memiliki
golongan III/B, memperoleh rerata total skor persepsional 4,5, memiliki skor bahasa
Inggris (TOEP) = 25, skor kemampuan dasar akademik (TPA) = 25, maka NAP = 4,
NKP = 4, NPS = 4,5, NBI = 1, dan NPA = 1, maka NGB = {2 (4) + 2 (4) + 4,5 + 1 +
1}/7 = 3,2 hasil TIDAK LULUS.
Tips
Lolos Serdos (D4)
Jika melihat dari nilai gabungan yang
dinyatakan lulus tersebut di atas dapat di ambil langkah-langkah sebagai
berikut:
Usahakan mendapat nilai Tes Kemampuan
Bahasa Inggris atau TKBI sekurang-kurangnya pada nilai angka 4 setelah
dikonversi.
Usahakan mendapat nilai Tes Kemampuan
Dasar Akademik atau TKDA sekurang-kurangnya pada nilai angka 4 setelah
dikonversi.
Maksimalkan nilai angka keduanya TKDA
dan TKBI memiliki rata-rata 4 misal TKBI 3 dan TKDA 5 atau sebaliknya. Jika
belum mendapatkan rata-rata 4 dosen dapat melakukan tes kembali.
Maksimalkan rerata penilaian
persepsional juga minimal 4.
Dalam penilaian persepsional terdiri dari lima (5) mahasiswa, tiga (3) teman sejawat, satu (1) atasan atau pimpinan, satu (1) dosen yang bersangkutan. Dalam penilaian persepsional ini terdapat beberapa pertanyaan dengan range nilai 1-7, namun hati-hati dalam menilai karena terdapat beberapa pertanyaan negatif jika jawabanya di angka tinggi justru itu mengurangi score atau rerata. Pada penilaian persepsional ini dapat membantu apabila peserta serdos/YBS yang memiliki nilai angka TKBI dan TKDA kurang dari empat (4), dapat diberikan penilaian persepsional yang tinggi agar nilai gabungan yang diperoleh memenuhi atau lebih dari empat (4). Karena jika pada tahap 4 ini tidak lolos maka harus menunggu satu tahun kedepan untuk dapat mengikuti serdos lagi.
Dalam penilaian persepsional terdiri dari lima (5) mahasiswa, tiga (3) teman sejawat, satu (1) atasan atau pimpinan, satu (1) dosen yang bersangkutan. Dalam penilaian persepsional ini terdapat beberapa pertanyaan dengan range nilai 1-7, namun hati-hati dalam menilai karena terdapat beberapa pertanyaan negatif jika jawabanya di angka tinggi justru itu mengurangi score atau rerata. Pada penilaian persepsional ini dapat membantu apabila peserta serdos/YBS yang memiliki nilai angka TKBI dan TKDA kurang dari empat (4), dapat diberikan penilaian persepsional yang tinggi agar nilai gabungan yang diperoleh memenuhi atau lebih dari empat (4). Karena jika pada tahap 4 ini tidak lolos maka harus menunggu satu tahun kedepan untuk dapat mengikuti serdos lagi.
Selanjutnya apabila dosen tersebut
dinyatakan lolos tahap D4 maka tahap selanjutnaya adalah D5, pada tahapan ini dosen
yang bersangkutan membuat Deskripsi Diri. Dalam membuat Deskripsi Diri ini
diperlukan kehati-hatian, jangan sampai Copy
Paste karena jika ketahuan akan
didiskualifikasi atau tidak lulus. Tips
dalam membuat Deskripsi Diri adalah memberikan penjelasan sesuai dengan
kondisi dan aktivitas yang dilakukan sesuai dengan bidang ilmu pendidikan
terakhir. Jika memang dosen tersebut memiliki kegiatan diluar bidang ilmu yang
ditekuni, jelaskan dan jadikan hal tersebut menjadi kelebihan dan sebagai
ekspansi keilmuan dari bidang yang ditekuni. Contoh Deskripsi Diri klik disini
Demikina penjelasan singkat mengenai Langkah-langkah dan Tips
Lolos Serdos. Semoga bermanfaat.
Sumber
Duniadosen.com
Buku Pedoman Serdos
Tahun 2019, Kemenristekdikti
loading...
1 Comments
Sangat Bermanfaat.
ReplyDeleteTerimakasih